Salah
satu cara untuk mengetahui Klasifikasi stadium pada penyakit ginjal ditentukan
oleh nilai laju fltrasi glomerulus. Stadium yang lebih tinggi menunjukkan nilai
laju filtrasi glomerulus yang lebih rendah.
“Nilai
GFR merupakan parameter terbaik ukuran fungsi ginjal.” Nilai ini dihitung
dengan rumus Cockcroft-Gault atau MDRD (modification of diet in renal
disease) sebagai berikut :
(140-Umur)
x Berat Badan
Cockcroft-Gault
: Klirens Kreatinin = ———————— x (0,85, jika wanita)
(ml/menit)
72 x Kreatinin Serum
MDRD
: Laju Filtrasi Glomerulus
=
186 x (Kreatinin Serum) -1,154 x (Umur) -0,203 x
(0,742 jika wanita) x (1,210, jika kulit hitam)
Pembagian klasifikasi adalah sebagai berikut :
Pasien yang memiliki GFR >90, tetapi memiliki fungsi ginjal yang normal,
namun berada pada stadium dengan risiko meningkat. Sedangkan GFR>90 namun
terdapat kerusakan ginjal atau proteinuria, fungsi ginjal memang masih normal,
tapi penyakit ginjal kronik sudah berada pada stadium 1. GFR dengan nilai
60-89, fungsi ginjal akan mengalami penurunan ringan dan penyakit berada pada
stadium 2. Sedangkan stadium 3, jika GFR berada pada nilai 30-59 dan fungsi
ginjal mengalami penurunan sedang. Stadium 4, ginjal mengalami penurunan berat
dengan nilai GFR 15-29. Dan pasien dinyatakan gagal ginjal terminal jika GFR
kurang dari 15.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar